October 3, 2024

Dorong Digitalisasi Perbankan, Bank Mandiri Tutup 92 Kantor Cabang

0

JAKARTA – Masa pandemi Covid-19 menjadikan  perbankan lebih aktif mendorong pemanfaatan serta optimalisasi digital guna memenuhi kebutuhan nasabah akan layanan perbankan. Hal sama dilakukan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Bank berkode BMRI ini juga melakukan penutupan jaringan kantor cabang sebanyak 92 cabang.

Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Atturidha mengatakan, sebagai upaya ikut mencegah penyebaran Covid-19, perseroan secara berkala melakukan penutupan operasional cabang sementara. Khususnya, di wilayah yang berada di zona merah atau hitam Covid-19. Tujuannya, menekan laju penyebaran virus serta meminimalisir kerumunan di kantor cabang.

“Sebagai langkah optimalisasi kantor cabang dan pemanfaatan digitalisasi perbankan sesuai dengan rencana bisnis tahun 2021 periode revisi yang sudah disampaikan ke OJK, Bank Mandiri telah melakukan penutupan 92 kantor cabang,” kata Rudi, Rabu (21/07/2021).

Rudi meneruskan, penutupan sejumlah kantor cabang tersebut juga dilakukan melalui pertimbangan yang matang. Termasuk faktor lokasi yang saling berdekatan dan tingkat penetrasi teknologi digital di lokasi tersebut. Sampai 30 Juni 2021, jaringan Kantor Bank Mandiri berjumlah 2.426 cabang tersebar di seluruh Indonesia. Ini terdiri dari 140 kantor cabang (KC), 2.220 kantor cabang pembantu (KCP) dan 66 kantor kas (KK).

“Ke depan, Bank Mandiri tetap akan mengkaji potensi pembukaan dan relokasi kantor cabang di area potensial sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” tegas Rudi.

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per April 2021 jumlah kantor cabang perbankan sebayak 29.780 unit, berkurang 1.232 unit dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.(****)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *